Cara Melakukan Malam Pertama – Rasanya malam pertama tentu selalu menjadi tanda tanya bagi pasangan yang baru menikah. Mereka bingung bagaimana cara melakukannya. Ada rasa was-was kalau nantinya tidak bisa memuaskan pasangannya. Nah bagi kamu yang sedang bulan madu, silahkan baca artikel ini dulu ya, sebelum menyesal.
1. Persiapan Fisik
Persiapan malam pertama – Sebelum kamu beraksi di atas ranjang lakukan persiapan fisik yang matang. Bagi kamu yang jarang berolahraga kamu bisa latihan pernapasan dengan cara tarik nafas – tahan (mulai dari hitungan 10 detik, lalu tingkatkan kelipatan 5, dst) – lalu keluarkan lewat mulut.
Setelah itu konsumsilah makanan yang bervitamin tinggi, seperti 2 kuning telur ayam kampung, susu, jus alpukat atau jus wortel. Jangan lupa minum air putih (bisa hangat atau biasa).
Selanjutnya perhatikanlah kebersihan badan, mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki. Berikut ini beberapa tips malam pertama:
- Rambut harus wangi (tidak perlu pakai minyak rambut, shampoan saja sudah cukup).
- Sikat gigi
- Cukurlah bulu ketiak (jika kamu punya masalah dengan bau ketiak, gunakanlah deodorant)
- Cukurlah bulu kemaluan (tidak perlu dicukur gundul, cukup tipis saja)
- Area kemaluan harus bersih (bersihkan area selangkangan)
- Hindari pemakaian cream untuk badan, karena akan mengganggu keharmonisan saat dicumbu.
- Potonglah kuku
Nah setelah semuanya sudah siap, ada persiapan tambahan. Ini hanya untuk yang kurang percaya diri atau ada masalah ejakulasi dini.
Untuk pria, kamu bisa gunakan obat oles hajar jahanam. Obat oles ini tidak berbahaya karena terbuat dari bahan-bahan alami.
Untuk wanita, kamu bisa kenakan pakaian paling seksi untuk menambah gairah pasangan.
2. Sholat Dua Rakaat
Doa malam pertama – Tidak perlu diragukan lagi bahwa sesungguhnya shalat itu juga merupakan doa kepada Allah. Seorang lelaki menemui Ibnu Mas’ud dan berkata, “Aku baru saja menikahi seorang gadis yang masih muda belia, namun aku khawatir ia akan marah kepadaku.”
Ibnu Mas’ud berkata kepadanya, “Jika ia menghampirimu, suruh ia untuk shalat dua rakaat di belakangmu. Dan berdoalah, “Ya Allah, berkahilah aku pada keluargaku, dan berkahilah mereka padaku. Ya Allah, satukanlah kami dengan kebaikan, dan pisahkanlah kami juga dengan kebaikan jika memang Engkau menghendakinya.”
3. Berikan Rayuan Mesra
Seorang suami hendaknya memberikan rayuan mesra kepada istrinya. Hal ini dilakukan supaya tidak ada ketegangan, khususnya dipihak istri. Rayuan bisa berupa candaan atau gombalan yang bisa membangkitkan semangat bercinta. Sang istri pun harus bersikap manja, karena ini merupakan tanda bahwa kamu siap untuk bercinta.
4. Saling Mengungkapkan Perasaan
Setiap mempelai wanita harus tahu bahwa penderitaan paling menyakitkan yang dialami oleh setiap laki-laki yang memiliki gairah seks yang besar ialah, kalau ia menikah dengan seorang wanita yang dingin dan tidak bisa merespon rangsangan birahi suaminya itu, atau ia lebih memilih menekan perasaan birahinya. Sebagian besar kasus perceraian atau perpisahan suami istri sering disebabkan oleh sikap seperti ini.
Oleh karena itu, setiap mempelai wanita sedapat mungkin harus berusaha keras untuk membahagiakan suaminya, merespon keinginannya, dan mengimbangi rangsangan seksualnya. Pada hakekatnya, hubungan seks antara suami istri adalah sebuah pertemuan dan penyatuan yang harus didahului oleh kesiapan mental maupun perasaan, disertai dengan perasaan menyatu serta ungkapan jiwa, dan diakhiri dengan rasa senang, pengendoran syaraf, ketenangan, dan kedamaian.
5. Lakukan Foreplay
Ibarat sebelum melakukan olahraga, kamu tentu melakukan pemanasan terlebih dahulu bukan. Pemanasan dilakukan agar otot-otot lemas (tidak kaku) sehingga terhindar dari cedera otot atau keram. Nah, bercinta pun demikian. Kamu harus melakukan pemanasan atau foreplay bersama pasanganmu.
Foreplay dimulai dari saling bercumbu, merasakan kenikmatan lidah pasangan. Bagi suami, hendaknya melakukan jilatan dan kecupan kecil di bagian leher , payudara sampai bagian kemaluan sang istri. Kamu juga bisa memainkan payudara istri. Berikan remasan lembut di payudaranya. Hisap lembut puting payudaranya sampai sang istri merasa sangat terangsang.
Setelah itu raba bagian kemaluannya, berikan sentuhan lembut di area miss v sang istri. Karena ini malam pertama, jangan sekali-kali memasukkan jari ke liang miss v nya. Jika sang istri sudah sangat terangsang, tanyakan dengan lembut di telinganya “sudah siap atau belum”. Kalau sang istri meminta lebih lama foreplaynya, maka turuti sampai ia puas.
Tips untuk suami ketika sedang foreplay yaitu, hindari sikap egois yakni ingin cepat merasa puas. Kamu harus bisa menahan lebih lama sampai sang istri terpuaskan dulu. Oleh karena itu jangan melakukan onani prematur saat sedang foreplay.
6. Ambil Posisi Bercinta yang Nyaman
Posisi saat malam pertama – Di malam pertama kamu bisa memulainya dengan posisi misionaris, yaitu posisi pria di atas dan wanita di bawah. Sang istri tidur terlentang dengan kaki terbuka, supaya lebih mudah melakukan penetrasi, bisa gunakan bantal di bawah fantat sang istri. Kedua tangan bisa saling membelai atau bisa saling berciuman.
Untuk mendapatkan kepuasan yang lebih kamu bisa explore dengan gaya atau posisi bercinta yang lain, seperti gaya menyamping, duduk, berdiri, berbaring, menungging, dan lain-lain.
7. Lakukan Penetrasi
Cara penetrasi malam pertama – Pada saat melakukan penetrasi, masukkan otong kamu perlahan-lahan, jika sang istri merasa kesakitan, keluarkan lagi lalu masukkan lagi secara perlahan-lahan. Ketika otong mu sudah masuk semuanya, lakukanlah irama penetrasi dari pelan, sedang, kencang lalu pelan lagi, begitu seterusnya. Pada saat mau orgasme atau klimaks, berpelukanlah sampai semuanya terpuaskan.
8. Komunikasi dengan Pasangan
Setelah keduanya orgasme, jalin komunikasi dengan istri. Kamu bisa tanyakan bagaimana perasaannya, gaya seperti apa yang dia suka, apakah masih ada rasa penasaran, dan seterusnya. Dengan adanya komunikasi setelah orgasme pertama, kamu akan lebih mengerti tentang pasanganmu.
9. Istirahat Sejenak
Jika ronde pertama sudah selesai, pasti masih ada ronde selanjutnya. Ketika kamu orgasme semua kenikmatan terpancarkan, tersalurkan dan terpuaskan. Namun rasa puas itu hanya beberapa saat saja. Tidak lama lagi hasrat atau libido mu akan muncul lagi. Kamu akan melakukannya lagi, lagi dan lagi.
Oleh karena itu siapkan air minum (air putih saja), kalau ada bisa ditambah dengan buah pisang. Jadi sebelum bertarung pada ronde selanjutnya, hendaknya kamu minum segelas air putih dan makan buah pisang. Kenapa buah pisang? Karena buah pisang bisa mengembalikan energi pada tubuh dengan seketika.
Setelah itu bersihkan kemaluanmu dengan air, lalu berwudhu lah. Alangkah lebih baik jika hal ini dilakukan oleh kedua pasangan. Jadi keduanya kembali segar dan permainan menjadi lebih mengasyikkan, orgasme yang selanjutnya pun bisa menjadi lebih nikmat.
10. Lakukan Penetrasi Kedua
Untuk ronde kedua ini kamu bisa mencoba berbagai gaya atau posisi bercinta dengan istri tercinta. Tentunya kamu arahkan istrimu untuk mengikuti gaya atau posisi yang ingin kamu coba. Hal ini dilakukan supaya saling tahu gaya atau posisi bercinta yang seperti apa yang menjadi favoritnya.
Disini kamu juga bisa meminta istri yang aktif ketika bercinta. Biarkan istrimu yang menjelajahi setiap tubuhmu. Karena dia juga penasaran sama seperti halnya kamu. Mungkin kamu bisa mencoba gaya woman on top atau nine six position.
Demikianlah cara melakukan malam pertama pengantin baru. Semoga cara ini bermanfaat bagi kamu yang sedang mabuk cinta. Dan semoga bulan madu kalian berkah dan lekas dikaruniai anak. Aamiin.